-->
  • Jelajahi

    Copyright © SEHATWEB.COM | Informasi Kesehatan Terpercaya
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Menu Bawah

    AS Stop Bantuan Distribusi Kontrasepsi Di Gaza

    SEHATWEB.com
    Rabu, 29 Januari 2025, 19:46 WIB Last Updated 2025-01-29T12:48:43Z

    SEHATWEB.COM | Washington, D.C — Pengetatan anggaran terjadi di pemerintahan Presiden Donald Trump dengan memangkas sejumlah anggaran bantuan. Salah satunya terkait dana bantuan luar negeri Amerika Serikat dibekukan, yakni program distribusi kondom senilai 50 juta dolar AS atau setara Rp810 miliar di Jalur Gaza.

    Kepada pers, juru bicara Gedung Putih Karoline Leavitt mengatakan, pengeluaran itu ditemukan pada minggu pertama kepemimpinan Presiden Donald Trump termasuk oleh Departemen Efisiensi Pemerintah yang baru yang dipimpin oleh miliarder teknologi Elon Musk.

    "Inisiatif Musk dan kantor anggaran menemukan bahwa ada sekitar 50 juta dolar pajak yang digunakan untuk mendanai kontrasepsi di Gaza," kata Leavitt dalam konferensi pers pertamanya sejak Trump dilantik, seperti dikutip dari The New Arab, pada Rabu, 29 Januari 2025.

    "Itu adalah pemborosan uang pajak yang tidak masuk akal," kata Leavitt.

    Alat kontrasepsi umumnya berharga kurang dari satu dolar di Amerika Serikat dan jauh lebih murah dalam jumlah besar.

    Segera setelah menjabat, Trump memerintahkan pembekuan bantuan luar negeri selama 90 hari.

    Dia telah berjanji untuk meninjau ulang guna memastikan bahwa bantuan tersebut sesuai dengan kebijakan pemerintahannya, yang menentang aborsi, hak transgender, dan program keberagaman.

    Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Marco Rubio dalam sebuah memo hari Jumat, 24 Januari 2025 mengatakan, bahwa Amerika Serikat membekukan hampir semua penyaluran bantuan kecuali bantuan pangan darurat dan bantuan militer ke Mesir dan Israel.

    Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres menyuarakan keprihatinannya tentang pembekuan bantuan oleh Amerika Serikat, yang telah lama menjadi penyedia bantuan pembangunan terbesar di dunia dalam nilai dolar absolut.

    Laporan resmi USAID pada September 2023 menyebut AS memang mengalokasikan dana sebesar 60,8 juta dolar AS untuk pengadaan alat kontrasepsi, tetapi tidak ada satu sen pun yang dikirim ke Gaza.

    Mengutip Guardian, dari total anggaran alat kontrasepsi global, 89 persen dihabiskan untuk program di Afrika.

    Satu-satunya distribusi ke wilayah Timur Tengah adalah kontrasepsi oral dan suntik senilai 45.680 dolar AS, yang semuanya dikirim ke Yordania.

    Dan Evon dari News Literacy Project menegaskan bahwa program ini bukan inisiatif pemerintahan Biden semata. Pada 2019, pemerintahan Trump juga mengalokasikan sekitar USD 40 juta untuk alat kontrasepsi global. 
    Komentar

    Tampilkan

    Berita Terbaru

    INFO SEHAT

    +