SEHATWEB.COM | IKN — Otorita Ibu Kota Nusantara telah menginisiasi langkah-langkah penting dalam meningkatkan pelayanan kesehatan bagi warga Ibu Kota Nusantara (IKN). Langkah ini diawali dengan kunjungan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di wilayah IKN.
Kegiatan dimulai dengan rapat bersama di ruang rapat RSUD Sepaku pukul 08.30 WITA, yang kemudian dilanjutkan dengan peninjauan langsung ke masing-masing unit di RSUD Sepaku dan Puskesmas di sekitar wilayah IKN.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut beberapa tokoh penting, termasuk Direktur Pelayanan Dasar Otorita IKN Suwito, Direktur Sarana Prasarana Sosial Otorita IKN Silveria Octaviana Bailia, perwakilan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur, Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI) beserta stafnya, perwakilan Direktur RSUD Sepaku, dan Direktur Hermina.
Direktur Pelayanan Dasar Otorita IKN Suwito menjelaskan bahwa telah dilakukan pembangunan empat rumah sakit baru di wilayah Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).
Selain itu, ia juga menegaskan komitmen untuk meningkatkan kualitas layanan di rumah sakit dan puskesmas yang telah ada, mulai dari infrastruktur hingga peningkatan kompetensi sumber daya manusia.
"Kami sedang merevitalisasi gedung-gedung puskesmas dan rumah sakit yang sudah ada, bahkan membangun yang baru. Kami juga berkolaborasi dengan Fakultas Kedokteran UI untuk memenuhi kebutuhan tenaga medis, termasuk dokter spesialis, dokter umum, dan dokter gigi. Ini adalah langkah komprehensif dalam mempersiapkan sarana-prasarana dan SDM kesehatan," ujar Suwito, kemarin.
Suwito juga menyatakan bahwa Otorita IKN akan bekerja sama dengan universitas dan politeknik kesehatan dalam menambah jumlah tenaga medis.
Selain itu, Otorita IKN juga akan mengundang dokter-dokter spesialis dari berbagai rumah sakit, baik di Kalimantan maupun luar Kalimantan.
"Kesempatan akan dibuka bagi tenaga kesehatan dan medis untuk bergabung melalui seleksi CPNS," tambahnya.
Lebih lanjut, Suwito mengungkapkan bahwa Otorita IKN sedang merancang layanan berbasis digital untuk mempermudah akses pelayanan kesehatan masyarakat.
"Kami akan meluncurkan platform telemedicine Nusantara. Ini akan memudahkan masyarakat dalam mendapatkan layanan kesehatan dengan teknologi modern. Masyarakat dapat memilih dokter dan tempat pelayanan kesehatan tanpa harus mengantre panjang. Kami juga akan menyediakan layanan konsultasi kesehatan dan psikologis melalui platform ini," pungkasnya. (rls)
